• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Selasa, April 20, 2021
Kabarita.co
  • News
  • Politik
  • Ekonomi
  • Ulasan
  • Biografi
  • Inspirasi
  • Serba Serbi
No Result
View All Result
  • News
  • Politik
  • Ekonomi
  • Ulasan
  • Biografi
  • Inspirasi
  • Serba Serbi
No Result
View All Result
Kabarita.co
No Result
View All Result

Kecelakaan Tambang Batu Bara Sawahlunto, 3 Tewas, 1 Luka Berat

KabaritaOleh : Kabarita
13 September 2020
News
Kecelakaan Tambang

SAWAHLUNTO – Tiga orang pekerja tambang batu bara di Kota Sawahlunto tewas. Sementara satu orang mengalami luka berat.

Dugaan sementara, pekerja tambang ini tertimbun karena ada lubang tambang yang runtuh.

Kapolres Sawahlunto, AKBP Junaidi Nur menyebutkan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (12/9/2020) pukul 05.00 WIB dini hari.

“Benar, ada kecelakaan tambang sekitar pukul 05.00 WIB tadi. (Kejadiannya) di area tambang CV. Tahiti Coal,” kata Junaidi dikutip dari Padangkita.com, Minggu (13/9/2020).

Junaidi menjelaskan, bahwa semua korban sudah ditemukan dan berhasil dievakuasi.

“Saat ini kami masih berkoordinasi dengan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral untuk menyimpulkan penyebab terjadinya peristiwa itu,” ucapnya.

“Pekerja ini kan ada dua sif, sif siang dan malam. Jadi yang mengalami kecelakaan ini sif malam. Ada empat orang yang menjadi korban. Satu mengalami patah tulang dan tiga orang meninggal dunia,” jelas Kapolres.

Sementara Kepala Teknik Tambang CV. Tahiti Coal, Julalfrion menyebutkan, peristiwa itu terjadi di kedalaman 150 meter dari permukaan tanah.

“Korban adalah BP (32), AM (22), IR (30), YM (28). Saat ini lokasi lubang tambang sudah digaris polisi oleh Polres Sawahlunto dan aktivitas tambang dihentikan,” tukas Julalfrion.

“Saat ini kami masih berkoordinasi dengan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral untuk menyimpulkan penyebab terjadinya peristiwa itu,” ucapnya.

“Pekerja ini kan ada dua sif, sif siang dan malam. Jadi yang mengalami kecelakaan ini sif malam. Ada empat orang yang menjadi korban. Satu mengalami patah tulang dan tiga orang meninggal dunia,” jelas Kapolres.

Sementara Kepala Teknik Tambang CV. Tahiti Coal, Julalfrion menyebutkan, peristiwa itu terjadi di kedalaman 150 meter dari permukaan tanah.

“Korban adalah BP (32), AM (22), IR (30), YM (28). Saat ini lokasi lubang tambang sudah digaris polisi oleh Polres Sawahlunto dan aktivitas tambang dihentikan,” tukas Julalfrion.

Share on FacebookShare on Twitter

Komentar post

BERITA TERKAIT

Kasi Intel Kejari Sawahlunto

Kejari Periksa Sejumlah Pengusaha Tambang Batubara Sawahlunto

13 April 2021

...

Melistriki Hingga Pelosok Desa

PLN Siap Support Pemerintah Melistriki hingga Pelosok Desa

13 April 2021

...

BNN Sumbar Launching Bersinar

BNN Sumbar Launching Bersinar

12 April 2021

...

Mambungka Lubuak

Warga Kolok Mudiak Mambungka Lubuak Larangan

12 April 2021

...

Dharmasraya 2021

Dana Nagari Masih Prioritaskan Penanganan Covid-19

12 April 2021

...

BERITA TERKINI

Kasi Intel Kejari Sawahlunto

Kejari Periksa Sejumlah Pengusaha Tambang Batubara Sawahlunto

13 April 2021
Melistriki Hingga Pelosok Desa

PLN Siap Support Pemerintah Melistriki hingga Pelosok Desa

13 April 2021
BNN Sumbar Launching Bersinar

BNN Sumbar Launching Bersinar

12 April 2021
Mambungka Lubuak

Warga Kolok Mudiak Mambungka Lubuak Larangan

12 April 2021
Dharmasraya 2021

Dana Nagari Masih Prioritaskan Penanganan Covid-19

12 April 2021
Buya Gusrizal Gazahar

MUI Sumbar Imbau Masyarakat Hidupkan Ramadan

9 April 2021

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
redaksi@kabarita.co

© 2020 - Kabarita.co

No Result
View All Result
  • News
  • Politik
  • Ekonomi
  • Ulasan
  • Biografi
  • Inspirasi
  • Serba Serbi

© 2020 - Kabarita.co